Dering itu akhirnya berhenti disertai seruan Halo! yang cukup keras.
"Ya?"
"Di bis."
"Iya."
"Apa?!"
"Hah?!"
"Antony?!"
"Astagfirullah!"
"Kapan?"
"Baru saja?"
"Astagfirullah! Inna lillahi."
"Ya, ya, saya telpon si abang ya."
"Ya, wa alaikum salam..."
Tat tit tut tat tit tut...
"Assalamualaikum, Bang."
"Iya, ini saya..."
"Iya, Bang. Dimana, Bang?"
"Oh, di DPR..."
"Ini, Bang, mau tanya... katanya Anthony meninggal tadi pagi?"
"Apa?"
"Bukan Anthony?"
"Oh, kakaknya?"
"Alhamdulillah..."
"Oh, yang perempuan?"
"Ohh... bagus deh kalau begitu..."
"Iya, Bang, Alhamdulillah..." tutupnya dengan nada tak berdosa.
Someone's misery can be somebody else's happiness.
Hehhhhh????????? BErhubung yg meninggal gak dikenal, trus bersyukur....hmmmmm......alpa ya dia....
ReplyDelete